7 Alasan Mengapa Harus ke Gili Kedis, Lombok Barat

By Depz
Januari 4, 2018
3 min read

Kalian pernah nonton film “Cast Away” yang diperankan oleh aktor papan atas Holywood Tom Hanks?

Itu loooh film yang terkenal di tahun 2000. Film ini menceritakan kisah Chuck Noland (Tom Hanks) yang terdampar di sebuah pulau tak berpenghuni dan mencoba bertahan hidup sendirian.

Setelah nonton film itu saya selalu penasaran dan bertanya-tanya Apa rasanya tinggal dan hidup sehari-hari di pulau tak berpenghuni ya?

Dan rasa penasaran saya agak terjawab kurang lebih 5 tahun setelah menonton film tersebut, yaitu ketika saya mendatangi sebuah pulau kecil di Barat Daya Pulau Lombok, namanya Gili Kedis.

Gili Kedis ini berada di daerah Sekotong, pesisir Barat Daya Pulau Lombok yang memiliki banyak sekali pantai cantik. Oh iya, “Gili” itu dalam bahasa lokal berarti Pulau/Nusa Kecil.

Untuk mengunjungi Gili Kedis kita harus berkendara dengan menempuh waktu kurang lebih 1,5 jam dari pusat Kota Mataram atau dari Bandara Internasional Lombok, Praya ke Pelabuhan Tawun.

Dari Tawun kita harus menyebrang dengan menggunakan perahu (boat). Karena tak ada public boat jadi kita harus menyewa (charter) boat tersebut. Harganya +-200rb untuk 1 boat PP.

Alternatif lainnya adalah menyewa boat dari Perkampungan nelayan di samping Pelabuhan Lembar dengan harga +-300 ribu/ boat PP.

Jika anda sedang atau berencana berlibur ke Lombok, maka Gili Kedis ini menurut saya sangat pantas dimasukkan ke “daftar wajib kunjung” anda.

Berikut setidaknya ada 7 alasan menurut saya mengapa kalian harus ke Gili Kedis:

  1. Gili Kedis ini salah satu gili yang “anti mainstream”. Semua orang pasti kenal Gili Trawangan, Gili Air ataupun Gili Meno. Tapi Gili Kedis? Tak semua travelers pernah mengunjungi Gili ini, bahkan sangat mungkin mereka belum pernah mendengarnya.
  2. Karena tak terlalu populer, otomatis pengunjungnya tak banyak bahkan kadang tak ada pengunjungnya sama sekali. Ketika berkunjung ke Gili Kedis, rasanya kita sedang berada di pulau pribadi. Disini kita bisa berandai-andai seperti Chuck Noland tadi. Asseeeekkkk 😀
  3. Gili Kedis ini berukuran mini. Saking mininya alias kecil, kita hanya perlu berjalan kaki selama 10 menit saja untuk mengelilingi Gili Kedis. Luasnya tak lebih dari luas lapangan sepak bola, jadi tak akan membuat kita keletihan ketika mengitarinya.
  4. Air laut di sekeliling Gili Kedis sangat jernih/bening. Saking beningnya seolah-olah kita sedang berenang di private pool.
  5. Di Gili Kedis terdapat pepohonan dan berugak (pendopo) yang dapat menjadi tempat berteduh pengunjung. Gantung hammock anda di antara pepohonan, atau gelar kain pantai anda lalu piknik dan nikmati ketenangan dan indahnya Gili Kedis.
  6. Gili Kedis memiliki alam bawah laut yang indah. Terumbu karang yang masih asri cukup terjaga dan ikan-ikan cantik dapat dinikmati lewat snorkling.
  7. Last but not least, No HTM needed. Yeap, gratis! Tak perlu bayar tiket masuk untuk mengunjungi Gili Kedis.

Gili Kedis cantiknya memang sadis.

Tunggu apalagi?

Dong Ayok Ke Lombok 😀

Baca Juga: Little paradise named Gili Nanggu – Lombok